Kuala Kapuas,Radar Tribun – Banjir kembali melanda Kabupaten Kapuas, kali ini di Desa Lapetan, Kecamatan Mantangai. Banjir yang menggenangi pemukiman warga tersebut disebabkan oleh air kiriman dan tingginya intensitas hujan sejak Minggu (2/2/2025) lalu.
Menurut staf Desa Lapetan, banjir tersebut menyebabkan 109 rumah warga terdampak langsung, dengan ketinggian air mencapai 1 meter. “Banjir yang terjadi ini karena hujan yang cukup tinggi ditambah lagi air kiriman, jadi membuat air tinggi mencapai 1 meter,” ucapnya.
Dari total 217 unit rumah warga di 3 RT, setidaknya 109 rumah warga dipastikan terdampak langsung karena air masuk ke dalam rumah. Untuk mengantisipasi air lebih tinggi lagi, pihak Desa Lapetan telah menyiapkan tenda darurat untuk warga yang mengungsi.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas telah menurunkan tim reaksi cepat (TRC) ke lokasi banjir untuk membantu dan mendata para korban yang terdampak.
BPBD Kabupaten Kapuas berharap dapat membantu meringankan beban warga yang terdampak banjir. Selain itu, pihak BPBD juga berharap dapat mengurangi dampak banjir dengan melakukan penanganan yang cepat dan efektif.(Red)