Sampit,Radar Tribun – Harga tiket bus di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, mengalami kenaikan sebesar 10-15% selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Meskipun demikian, lonjakan penumpang bus tetap terjadi.
Menurut Kepala Perwakilan Perusahaan Otobus Agung Mulia, Irfan, kenaikan harga tiket tersebut tidak mempengaruhi minat penumpang. “Hampir setiap hari bus yang berangkat mengangkut full penumpang,” ujarnya.
Perusahaan otobus seperti Agung Mulia dan Yessoe menambah armada untuk memenuhi kebutuhan penumpang. Hal ini menunjukkan bahwa permintaan transportasi umum masih tinggi selama liburan.(Red)