Amuntai, Radar Tribun-Sebuah toko pecah belah di Desa Banyu Tajun Pangkalan RT. 04 Kecamatan Sungai Pandan mengalami kebakaran pada Minggu (8/12/2023) dini hari sekitar pukul 04.30 Wita. Tim pemadam kebakaran segera merespon kejadian tersebut dengan mengirimkan belasan unit mobil pemadam ke lokasi untuk memadamkan api.
Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar HSU, Asikin Noor, melalui Kabid Linmas dan Damkar, H Barkat Syahrul Kalam, menjelaskan bahwa kebakaran tersebut menghanguskan hampir seluruh barang jualan di toko tersebut. Beruntung, api tidak merembet ke bangunan lain karena toko tersebut terbuat dari beton.
Informasi yang diperoleh dari anggota Damkar di lapangan menunjukkan bahwa toko tersebut dimiliki oleh H Iyan dan dihuni oleh anaknya, H Agus, beserta dua anggota keluarganya. Saat kebakaran terjadi, penghuni toko sedang berada di Provinsi Kalimantan Tengah untuk menghadiri acara keluarga selama 5 hari.
H Barkat mengingatkan masyarakat untuk secara rutin memeriksa instalasi listrik dan menjauhkan benda-benda mudah terbakar dari sumber api guna mencegah kebakaran. Dia juga menambahkan bahwa penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Meskipun kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa, kebakaran tetap menimbulkan kerugian. Semoga dengan adanya kejadian ini, masyarakat dapat lebih waspada dan mengantisipasi kemungkinan kebakaran di lingkungan sekitarnya.(Red)
