SUKAMARA – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Sukamara menggelar pelatihan pemadam kebakaran, dengan menggandeng Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sukamara. Kegiatan tersebut digelar di Halaman Lapas Sukamara, Jumat(13/9).
Kalapas Sukamara, Joko Prayitno, mengatakan bahwa menindaklanjuti edaran dari Kementerian bahwasannya di lapas rutan seluruh Indonesia rentan kali dengan bencana kebakaran, dalam hal ini untuk mengantisipasikan hal tersebut pihaknya bekerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Sukamara untuk membuat simulasi.
“Dan kami belajar kepada mereka bagaimana tata cara SOP yang benar dalam pelaksanaan mengantisipasi gangguan api kecil ataupun api yang besar,” ujar Joko.
Menurut Joko, semakin bertambahnya jumlah tahanan dan warga binaan di blok hunian pastinya jumlah resiko keamanan akan bertambah, dan itu menjadi salah satu tanggung jawab pihaknya.
“Kami akan mencoba mendekteksi dini gangguan-gangguan keamanan, baik gangguan perkelahian, pelarian, kebakaran, kami akan mendektesi dini hal tersebut. Jadi hari ini adalah hari kami mendekteksi dini jikalau lapas kami terjadi kebakaran, kami akan melaksanakan sesuai dengan SOP dan bekerja sama dengan damkar pastinya,” imbuhnya.
Joko menerangkan, dari beberapa lapas, kebakaran memang sudah pernah terjadi dan menimbulkan korban jiwa, sehingga hal ini membuat pihak Lapas Kelas III Sukamara berharap lapas sukamara ini terhindar dari gangguan keamanan dan ketertiban akibat kebakaran, dengan berbekal teknik penanganan yang sudah didapat dari petugas Damkar.
“Namun apabila terjadi kebakaran, tentu kami berharap, jangan sampai terjadi korban jiwa dalam hal tersebut, karena memang kapasitas jumlah penghuni akan mempengaruhi situasi keamanan,” tandasnya.(nhz)