PalangkaRaya,Radar Tribun – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya menyambut baik program cetak sawah yang dicanangkan pemerintah pusat. Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin, menegaskan kesiapan daerah dalam mendukung program ini saat menghadiri undangan Menteri Pertanian di Aula Jaya Tingang, Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, pada Rabu (19/3/2024).
Rahmanto mengungkapkan bahwa program cetak sawah yang akan digelontorkan di Kalimantan Tengah memiliki nilai anggaran besar, mencapai Rp3 triliun. Pemkab Murung Raya bersama Dinas Pertanian siap menjalankan program tersebut demi meningkatkan ketahanan pangan daerah.
Meskipun mendukung penuh, Rahmanto menyoroti kendala utama dalam pelaksanaan program ini di Murung Raya, yakni keterbatasan lahan. Sebagian besar area yang direncanakan untuk percetakan sawah masuk dalam kawasan hutan, sehingga bertentangan dengan aturan penggunaan lahan yang mewajibkan lokasi cetak sawah berada di Areal Penggunaan Lain (APL) atau Hak Penggunaan Lahan (HPL).
“Kami berharap ada pengecualian bagi daerah dengan kawasan hutan yang luas, seperti Murung Raya, agar program ini tetap bisa berjalan,” ujar Rahmanto.
Untuk mengatasi kendala ini, Pemkab Murung Raya berencana mengajukan surat resmi kepada Presiden melalui Gubernur Kalimantan Tengah. Surat ini akan menjelaskan hambatan yang dihadapi terkait status lahan serta mengusulkan kebijakan khusus agar program cetak sawah bisa tetap dilaksanakan.
Rahmanto menegaskan bahwa fakta di lapangan menunjukkan banyak area yang cocok untuk percetakan sawah, meskipun dalam peta dikategorikan sebagai kawasan hutan. Dengan luas wilayah Murung Raya mencapai 23.700 km², hanya sekitar 12 persen yang termasuk dalam APL, dan setelah dikurangi wilayah pengairan, tersisa sekitar 4-6 persen yang dapat digunakan.
“Kami memohon kebijakan khusus dari pemerintah pusat agar program swasembada pangan ini bisa terealisasi di Murung Raya. Dengan pengecualian tertentu, daerah ini bisa turut serta dalam ketahanan pangan nasional,” tutup Rahmanto.
Dengan kesiapan Pemkab Murung Raya dan dukungan kebijakan dari pemerintah pusat, diharapkan program cetak sawah dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat serta ketahanan pangan daerah.(Red)
