Sampit,Radar Tribun – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar sosialisasi tentang bahaya narkoba bagi siswa-siswi SMPN 1 Sampit pada Selasa, 18 Maret 2025. Kegiatan yang berlangsung di aula sekolah ini bertujuan memberikan pemahaman dini mengenai dampak negatif narkoba serta upaya pencegahannya.
Sosialisasi ini diadakan atas permintaan pihak sekolah untuk mengedukasi pelajar tentang bahaya narkoba dan kenakalan remaja.
Kegiatan ini melibatkan Kasat Resnarkoba Polres Kotim AKP Suherman, KBO Satresnarkoba, dan anggota kepolisian lainnya.
Dalam pemaparannya, AKP Suherman menegaskan bahwa remaja merupakan kelompok rentan terhadap penyalahgunaan narkoba.
Edukasi penting agar pelajar memahami risikonya dan tahu cara menghindari narkoba.
“Sosialisasi ini kami lakukan agar para siswa memahami bahaya narkoba sejak dini dan tidak terjerumus dalam penyalahgunaannya. Selain itu, kami juga memberikan informasi mengenai cara mengenali modus peredaran narkoba yang sering menyasar anak muda,” ujar AKP Suherman.
Dalam kegiatan ini, petugas kepolisian memberikan pemahaman kepada para siswa tentang dampak jangka pendek dan jangka panjang penyalahgunaan narkoba terhadap kesehatan fisik dan psikologis. Petugas kepolisian juga menjelaskan sanksi hukum yang dapat menjerat pengguna maupun pengedar narkoba.
Para siswa antusias dan aktif bertanya, termasuk cara melaporkan dugaan peredaran narkoba di lingkungan mereka.
“Kami berharap sosialisasi ini membuat siswa SMPN 1 Sampit lebih sadar akan bahaya narkoba, sehingga mereka tidak menjadi korban maupun pelaku penyalahgunaannya,” tutup AKP Suherman.
Polres Kotim berupaya meningkatkan kesadaran generasi muda dan mencegah peredaran narkotika di kalangan pelajar.(Red)
