Banjarmasin, kalselpos.com – Anggota Fraksi Gerindra, Nor Fajri SE meminta kepada pimpinan daerah, dalam hal ini Gubernur Kalsel bisa bertindak tegas terkait ‘ulah’ Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud), Muhammadun alias Madun.
Secara private dirinya melihat, jika pucuk pimpinan belum mengambil sikap, maka sulit terwujud perihal sanksi.
“Dulu kan komite ASN telah mengeluarkan rekomendasi terhadap Kadisdikbud terkait Pemilu, namun hingga sekarang tidak ada tindak lanjutnya, ” kata Nor Fajri, Rabu (11/9) siang.
Ia menambahkan, perihal bukti rekaman perseteruan antara Kadisdik dengan tokoh LSM, Aliansyah ini bagian dari masalah kesekian kalinya.
Sebelumnya juga ada perseturuan dengan salah seorang tenaga pendidik di Banjarbaru, juga belum selesai, bahkan sampai viral di media sosial. “Ini memang ironis, padahal sangat berpengaruh kepada dunia pendidikan, sekaligus menjadi salah satu kekhawatiran kita bersama,” tuturnya.
Kegaduhan untuk kesekian kalinya, ini akan membuat citra pemerintah daerah kmenjadi tidak baik, apalagi terkesan adanya ‘pembiaran’, tegasnya.
“Yang jelas, jika itu berpengaruh dalam sebuah institusi, maka jadi pertimbangan. Setidaknya memberikan efek jera, ” harapnya
Di bagian lain, pria ramah ini berharap, kepada semua pihak agar bisa menahan diri, hentikan postingan yang cenderung provokasi atau memperkeruh suasana. ‘Jadilah pribadi yang lebih bijak serta dewasa sebagai warga negara yang baik,” tukas Nor Fajri SE.
Baca berita kalselpos lainnya, silahkan obtain Aplikasi Kalselpos.com di play retailer
