Kuala kapuas,Radar Tribun-Sebuah kejadian tragis menimpa seorang bocah berusia tiga tahun di daerah Titian Pelabuhan Gereja Efrata, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas. Bocah tersebut diduga tewas tenggelam setelah lepas dari pengawasan orang tuanya dan tercebur ke Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas.
Menurut informasi yang dihimpun, bocah tersebut saat itu diajak oleh sang ayah yang merupakan seorang tenaga medis untuk membantu menggantikan infus salah seorang warga yang sedang sakit. Sementara sang ayah sibuk dengan tugasnya, korban bermain dengan seorang anak pasien.
Sayangnya, korban tidak disadari telah berjalan ke tepi pelabuhan dan tercebur ke Sungai Kapuas. Teman korban yang melihat kejadian tersebut langsung memberitahu orang tua korban yang kemudian panik dan langsung mencebur ke sungai untuk mencarinya.
Warga sekitar pun ikut membantu dalam pencarian. Setelah beberapa jam, korban akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Kepala Desa Tarantang, Amir, mengungkapkan bahwa pihak desa langsung melakukan evakuasi korban ke daratan setelah ditemukan.
Kejadian ini merupakan pengingat bagi semua orang tua untuk selalu waspada dan tidak meninggalkan anak-anak tanpa pengawasan, terutama di sekitar area berbahaya seperti sungai. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.(Red)