Karhutla Mulai Melanda Kabupaten Kotawaringin Barat: BPBD Kobar Tangani Pemadaman

Tujuh Hektare Lahan Terbakar Dalam Tiga Hari

Pangkalan Bun, Radar Tribun – Musim kemarau pada awal Juli telah menyebabkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) melanda daerah pesisir Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kobar, Syahruni, melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Martogi Siallagan, melaporkan bahwa selama tiga hari berturut-turut, personel BPBD telah bekerja keras untuk memadamkan Karhutla di wilayah Kecamatan Kumai.

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kobar dan personel gabungan dari beberapa instansi terus berupaya memadamkan kobaran api. Martogi mengungkapkan bahwa selama 3 hari, sekitar 7 Ha lahan terbakar di Jalan Juhar dan Holing RT 01, Desa Kubu, Kecamatan Kumai. Titik api pertama kali muncul pada Kamis malam pukul 22.25 WIB dan dilaporkan oleh personel Masyarakat Peduli Api (MPA).

Bacaan Lainnya

Martogi menjelaskan bahwa setelah koordinasi, tim langsung menuju lokasi keesokan harinya. Meskipun mengalami kendala seperti angin kencang dan minimnya sumber air di titik kedua di Jalan Holing, upaya pemadaman terus dilakukan hingga akhirnya kedua titik berhasil dipadamkan pada Minggu.

BPBD Kobar mengajak semua elemen masyarakat dan instansi untuk berkoordinasi dalam pengawasan Karhutla di wilayahnya. Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Pahrul Laji, menjelaskan bahwa pihaknya telah memberikan publikasi dan sosialisasi Karhutla, termasuk larangan membuka lahan dengan membakar. BPBD Kobar juga telah menyusun peta risiko bencana untuk mengantisipasi dan meminimalisir kejadian Karhutla di masa mendatang.(Red)

Baca Juga :  Bаkаmlа RI

Pos terkait