Palangka Raya,Radar Tribun – Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSDS Palangka Raya dr Suyuti Syamsul membenarkan ada tunggakan pembayaran jasa medis di rumah sakit yang dipimpinnya itu. Namun, jumlah yang belum dibayarkan tidak sampai tujuh bulan seperti yang ramai diisukan selama ini.
Suyuti menjelaskan bahwa sisa tunggakan pembayaran jasa medis hanya untuk lima bulan, yaitu November dan Desember 2024, serta Januari, Februari, dan Maret 2025. Pembayaran untuk bulan November 2024 seharusnya sudah dilakukan Mei 2025, namun proses administratif yang masih dilakukan secara manual memperlambat penyelesaian.
Suyuti menegaskan bahwa rumah sakit terus berupaya menyelesaikan kewajiban ini. Jika pembayaran untuk satu bulan bisa dituntaskan awal Juni ini, maka sisa tunggakan akan berkurang menjadi empat bulan. Harapannya, akhir Juni ini, pembayaran untuk Desember 2024 juga bisa diselesaikan.(Red)